Pengertian Integrasi Sosial Berdasarkan Ahli
1. Idianto Muin (2006:69), Integrasi sosial yaitu proses pembiasaan di antara unsur-unsur yang berbeda dalam kehidupan bermasyarakat.
2. Penganut fungsionalisme struktural*, sistem sosial senantiasa terintegrasi di atas dua landasan yaitu konsensus wacana nilai-nilai mendasar dan cross-cutting affiliations (keanggotaan ganda dan satu kesatuan sosial).
3. Penganut pendekatan konflik*, suatu masyarakat terintegrasi atas paksaan (coercion) dari suatu kelompok atau satuan sosial yang secara umum dikuasai terhadap kelompok-kelompok atau satuan-satuan sosial yang lain.
4. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), integrasi yaitu pembauran sesuatu yang tertentu sampai menjadi kesatuan yang utuh dan bulat.
5. Kun Maryati dan Juju Suryawati (2014:140), integrasi sosial yaitu proses pembiasaan unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda tersebut sanggup mencakup perbedaan kedudukan sosial, ras, etnik, agama, bahasa, kebiasaan, sistem nilai, dan norma.
6. Abu Ahmadi, melihat bahwa dalam integrasi masyarakat terdapat kolaborasi dari seluruh anggota masyarakat, mulai dari tingkat individu, keluarga, lembaga, dan masyarakat sehingga menghasilkan konsensus (kesepakatan) nilai yang sama-sama dijunjung tinggi.
7. Abdul Syani, melihat integrasi tidak hanya cukup diukur dari kriteria berkumpul atau bersatunya anggota masyarakat secara fisik, tetapi juga terdapat konsensus yang merupakan pengembangan sikap solidaritas dan perasaan manusiawi.
8. Michael Banton, mendefinisikan integrasi sebagai suatu contoh korelasi yang mengakui adanya perbedaan ras dalam masyarakat, tetapi tidak memperlihatkan fungsi penting pada perbedaan ras tersebut. Hak dan kewajiban yang terkait serta ras seseorang hanya terbatas pada bidang tertentu saja dan tidak ada sangkut pautnya dengan bidang pekerjaan atau status
9. Soerjono Soekanto*, sebuah proses sosial individu atau kelompok yang berusaha memenuhi gol melawan lawan yang disertai dengan bahaya dan / atau kekerasan.
10. Gillin, bab dari proses sosial yang terjadi alasannya yaitu perbedaan fisik, emosional, budaya dan perilaku.
11. William F. Ogburn* dan Mayer Nimkoff, Integrasi sosial akan terbentuk apabila sebagian besar anggota masyarakat tersebut setuju (konsensus) mengenai struktur masyarakat yang dibangun, merasa berhasil saling mengisi kebutuhan-kebutuhan di antara mereka, sanggup menjalankan norma dan nilai yang telah terbangun cukup usang secara konsisten.
Download di Sini
Baca Juga
1. Integrasi masyarakat
2. Tahap-tahap resolusi konflik
3. Enkulturasi
4. Disorganisasi (disintegrasi) dan reorganisasi (reintegrasi)
5. Difusi
6. Bentuk-bentuk integrasi sosial
7. Belajar berdemokrasi dan hidup dalam pluralisme
8. Persamaan
9. Desentralisasi
10. Hak asasi manusia
11. Demokrasi
12. Kontrak sosial
13. Perkawinan
Materi Sosiologi yang Berkaitan
1. Materi Sosiologi Kelas XI Bab 5.1 Integrasi dan Reintegrasi Sosial (Kurikulum Revisi 2016)
2. Materi Sosiologi Kelas XI Bab 5.2 Integrasi dan Reintegrasi Sosial (Kurikulum Revisi 2016)
3. Materi Sosiologi Kelas XI. Bab. 5 Integrasi dan Reintegrasi Sosial (Kurikulum 2013)
4. Materi Sosiologi Kelas XI. Bab 2. Konflik dan Integrasi Sosial (KTSP)
5. Materi Ujian Nasional Kompetensi Konflik Sosial dan Integrasi Sosial
2. Penganut fungsionalisme struktural*, sistem sosial senantiasa terintegrasi di atas dua landasan yaitu konsensus wacana nilai-nilai mendasar dan cross-cutting affiliations (keanggotaan ganda dan satu kesatuan sosial).
3. Penganut pendekatan konflik*, suatu masyarakat terintegrasi atas paksaan (coercion) dari suatu kelompok atau satuan sosial yang secara umum dikuasai terhadap kelompok-kelompok atau satuan-satuan sosial yang lain.
4. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), integrasi yaitu pembauran sesuatu yang tertentu sampai menjadi kesatuan yang utuh dan bulat.
5. Kun Maryati dan Juju Suryawati (2014:140), integrasi sosial yaitu proses pembiasaan unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda tersebut sanggup mencakup perbedaan kedudukan sosial, ras, etnik, agama, bahasa, kebiasaan, sistem nilai, dan norma.
6. Abu Ahmadi, melihat bahwa dalam integrasi masyarakat terdapat kolaborasi dari seluruh anggota masyarakat, mulai dari tingkat individu, keluarga, lembaga, dan masyarakat sehingga menghasilkan konsensus (kesepakatan) nilai yang sama-sama dijunjung tinggi.
7. Abdul Syani, melihat integrasi tidak hanya cukup diukur dari kriteria berkumpul atau bersatunya anggota masyarakat secara fisik, tetapi juga terdapat konsensus yang merupakan pengembangan sikap solidaritas dan perasaan manusiawi.
8. Michael Banton, mendefinisikan integrasi sebagai suatu contoh korelasi yang mengakui adanya perbedaan ras dalam masyarakat, tetapi tidak memperlihatkan fungsi penting pada perbedaan ras tersebut. Hak dan kewajiban yang terkait serta ras seseorang hanya terbatas pada bidang tertentu saja dan tidak ada sangkut pautnya dengan bidang pekerjaan atau status
9. Soerjono Soekanto*, sebuah proses sosial individu atau kelompok yang berusaha memenuhi gol melawan lawan yang disertai dengan bahaya dan / atau kekerasan.
10. Gillin, bab dari proses sosial yang terjadi alasannya yaitu perbedaan fisik, emosional, budaya dan perilaku.
11. William F. Ogburn* dan Mayer Nimkoff, Integrasi sosial akan terbentuk apabila sebagian besar anggota masyarakat tersebut setuju (konsensus) mengenai struktur masyarakat yang dibangun, merasa berhasil saling mengisi kebutuhan-kebutuhan di antara mereka, sanggup menjalankan norma dan nilai yang telah terbangun cukup usang secara konsisten.
Download di Sini
Baca Juga
1. Integrasi masyarakat
2. Tahap-tahap resolusi konflik
3. Enkulturasi
4. Disorganisasi (disintegrasi) dan reorganisasi (reintegrasi)
5. Difusi
6. Bentuk-bentuk integrasi sosial
7. Belajar berdemokrasi dan hidup dalam pluralisme
8. Persamaan
9. Desentralisasi
10. Hak asasi manusia
11. Demokrasi
12. Kontrak sosial
13. Perkawinan
Materi Sosiologi yang Berkaitan
1. Materi Sosiologi Kelas XI Bab 5.1 Integrasi dan Reintegrasi Sosial (Kurikulum Revisi 2016)
2. Materi Sosiologi Kelas XI Bab 5.2 Integrasi dan Reintegrasi Sosial (Kurikulum Revisi 2016)
3. Materi Sosiologi Kelas XI. Bab. 5 Integrasi dan Reintegrasi Sosial (Kurikulum 2013)
4. Materi Sosiologi Kelas XI. Bab 2. Konflik dan Integrasi Sosial (KTSP)
5. Materi Ujian Nasional Kompetensi Konflik Sosial dan Integrasi Sosial