Jean Hippolyte

Jean Hippolyte (1907-1968) antara lain mengajar di Ecole normale superieure, Universitas Sorbonne, dan alhasil College de France (1963-1968). Ia menerjemahkan Fenomenologi Roh dalam bahasa Prancis dan juga menulis sebuah komentar besar wacana buku Hegel* tersebut. Tetapi ia tidak membatasi diri pada Fenomenologi Roh, tetapi mempelajari juga karangan-karangan Hegel* yang lain, khususnya Logik (Logika). Sebagian alasannya ialah imbas Hippolyte atas pendidikan filsafat di Prancis, sanggup terjadi bahwa teks-teks Hegel* mulai digunakan sebagai materi bacaan wajib untuk ujian negara filsafat di Perguruan Tinggi.

Seluruh perkembangan ini mengakibatkan bahwa sehabis Perang Dunia II di Prancis terdapat perhatian besar untuk filsafat Hegel*. Yang mencolok ialah bahwa interpretasi wacana Hegel* pada waktu itu memiliki suatu orientasi yang terang antropologis dan eksistensial. Dalam konteks ini pantas dikutip suatu kesaksian Merleau-Ponty* wacana pentingnya Hegel* dalam sebuah artikel yang berjudul “Eksistensialisme Hegel” (1946): “Hegel merupakan salah satu sumber bagi segala sesuatu yang penting dalam filsafat semenjak seabad; umpamanya Marxisme, Nietzsche*, fenomenologi, eksistensialisme Jerman, dan psikoanalisa. Dialah yang untuk pertama kali melontarkan usaha untuk menyidik wilayah irasional dan mengintegrasikannya dengan suatu ‘rasio yang diperluas’. Dan hal yang sama tetap tinggal kiprah kita juga dalam filsafat era ini”.


Melalui perhatian untuk Hegel* itu pemikiran Prancis berangsur-angsur mulai berpindah fokusnya ke filsafat Marx*. Kojeve sendiri dan lebih eksplisit Hippolyte mulai mengaitkan studi wacana Hegel* dengan studi wacana Marx*. Bagi Kojeve* contohnya dialektika antara tuan dan hamba pada Hegel merupakan dasar untuk aliran Marx* wacana usaha kelas dan peranan proletariat dalam sejarah. Dan Hippolyte menulis sejumlah artikel wacana Marx yang kemudian dikumpulkan dalam buku Etudes sur Marx et Hegel (1955) (Studi-studi wacana Marx dan Hegel).

Sumber
Bertens. K. 2001. Filsafat Barat Kontemporer; Prancis. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta


Download

Artikel Terkait

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel