Jean-Yves Calvez

Dalam sebuah buku tebal La pense de Karl Marx (1956) (Pemikiran Karl Marx*) Jean-Yves Calvez (1927-) memberi suatu sintesa besar ihwal pemikiran filosofis Karl Marx*. Ia mengakui adanya perkembangan organis antara karangan-karangan Marx muda (khususnya Naskah-naskah dari tahun 1844) dan karangan-karangan Marx di lalu hari. Selain dari suatu uraian teliti dan sedapat mungkin objektif ihwal filsafat Karl Marx*, ia mengemukakan juga kritiknya. Terutama dua pedoman Marx terkena kecamannya. Di satu pihak ia menolak pandangan Marx bahwa semua macam alienasi lain berasal dari alienasi ekonomis.
Menurut Calvez di sini tampak suatu reduksi yang tidak wajar, ialah semua bentuk alienasi direduksikan kepada alienasi ekonomis; tetapi analisa Marx ihwal alienasi irit sendiri bagi Calvez sebagian besar sanggup disetujui. Di lain pihak Calvez tidak sanggup mendapatkan juga pendirian Marx bahwa dengan dihapusnya alienasi dalam masyarakat tanpa kelas (masyarakat komunistis) sejarah sudah mencapai titik penghabisannya. Pendirian ini bagi Calvez terlanjur optimistis. Tidak ada jaminan apa pun bahwa kaum proletar sehabis merebut kekuasaan tidak akan menyebabkan alienasi lain lagi. Masyarakat komunistis juga akan mengenal pergumulan-pergumulan politik dan sosial, menyerupai sudah terbukti dalam sejarah Uni Soviet semenjak revolusi tahun 1917. Calvez malah melihat adanya perkaitan antara pedoman ihwal berakhirnya sejarah ini dan bentuk politik totaliter menyerupai terdapat di Uni Soviet.

Sumber
Bertens. K. 2001. Filsafat Barat Kontemporer; Prancis. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta


Download

Artikel Terkait

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel