Teori Psikologi Perkembangan. Jean Piaget
Jean Piaget latar belakangnya yaitu pakar biologi dari Swiss yang hidup pada tahun 1897 hingga tahun 1980 (Harre dan Lamb, 1988). Teori-teorinya dikembangkan dari hasil pengamatan terhadap tiga orang anak kandungnya sendiri, kebanyakan hasil pengamatan dan pembicaraannya dengan anak atau antar anak-anaknya sendiri. Piaget lebih memfokuskan kajiannya dalam aspek perkembangan kognitif anak dan mengelompokkannya dalam empat tahap, yaitu:
1) Tahap sensorimotorik (0-2 tahun)
Tahap ini disebut juga masa discriminating dan labeling. Pada masa ini kemampuan anak terbatas pada gerak-gerak reflex, bahasa awal, dan ruang waktu kini saja.
2) Tahap praoperasional (2-7 tahun)
Pada tahap praoperasional, atau prakonseptual, atau disebut juga dengan masa intuitif, anak mulai berbagi kemampuan mendapatkan stimulus secara terbatas. Kemampuan bahasa mulai berkembang, anutan masih statis, belum sanggup berpikir abstrak, dan kemampuan persepsi waktu dan ruang masih terbatas.
3) Tahap operasional konkrit (7-11 tahun)
Tahap ini disebut juga masa performing operation. Pada masa ini, anak sudah bisa menuntaskan tugas-tugas menggabungkan, memisahkan, menyusun, menderetkan, melipat, dan membagi.
4) Tahap operasional formal (11-15 tahun)
Tahap ini disebut masa proportional thinking. Pada masa ini, anak sudah bisa berpikir tingkat tinggi, menyerupai berpikir secara deduktif, induktif, menganalisa, mensintesis, bisa berpikir secara aneh dan secara reflektif, serta bisa memecahkan banyak sekali masalah.
Sebagai anutan yang abstrak, cukup umur berbagi citra keadaan yang ideal. Mereka sanggup berpikir menyerupai apakah orang renta yang ideal dan membandingkan orang renta mereka dengan standar ideal yang mereka miliki. Mereka mulai mempersiapkan kemungkinan-kemungkinan bagi masa depan dan terkagum-kagum terhadap apa yang mereka lakukan.
Perlu diingat, bahwa pada setiap tahap tidak bisa berpindah ke tahap berikutnya jikalau tahap sebelumnya belum final dan setiap umur tidak bisa menjadi patokan utama seseorang berada pada tahap tertentu alasannya yaitu tergantung dari ciri perkembangan setiap individu yang bersangkutan. Bisa saja seorang anak akan mengalami tahap pra operasional lebih usang dari pada anak yang lainnya sehingga umur bukanlah patokan utama.
Download di Sini
Referensi Lebih Lengkap
1. Jean Piaget. Biografi Psikolog
2. Jean Piaget. Teori Perkembangan Kognitif
3. Jean Piaget. Perkembangan Kognitif
4. Jean Piaget. Tahap-Tahap Perkembangan Kognitif
5. Jean Piaget. Tahap Pemikiran Pra-Operasional
6. Jean Piaget. Tahap Operasi Berpikir Konkret
7. Jean Piaget. Tahap Operasi Berpikir Formal
8. Empirisme, Rasionalisme, dan Teori Jean Piaget
9. Jean Piaget. Perkembangan Intelektual
10. Jean Piaget. Tingkat Perkembangan Intelektual
11. Jean Piaget. Faktor-faktor yang Menunjang Perkembangan Intelektual
12. Jean Piaget. Pengetahuan Fisik, Logika-Matematika, dan Sosial
1) Tahap sensorimotorik (0-2 tahun)
Tahap ini disebut juga masa discriminating dan labeling. Pada masa ini kemampuan anak terbatas pada gerak-gerak reflex, bahasa awal, dan ruang waktu kini saja.
2) Tahap praoperasional (2-7 tahun)
Pada tahap praoperasional, atau prakonseptual, atau disebut juga dengan masa intuitif, anak mulai berbagi kemampuan mendapatkan stimulus secara terbatas. Kemampuan bahasa mulai berkembang, anutan masih statis, belum sanggup berpikir abstrak, dan kemampuan persepsi waktu dan ruang masih terbatas.
3) Tahap operasional konkrit (7-11 tahun)
Tahap ini disebut juga masa performing operation. Pada masa ini, anak sudah bisa menuntaskan tugas-tugas menggabungkan, memisahkan, menyusun, menderetkan, melipat, dan membagi.
4) Tahap operasional formal (11-15 tahun)
Tahap ini disebut masa proportional thinking. Pada masa ini, anak sudah bisa berpikir tingkat tinggi, menyerupai berpikir secara deduktif, induktif, menganalisa, mensintesis, bisa berpikir secara aneh dan secara reflektif, serta bisa memecahkan banyak sekali masalah.
Sebagai anutan yang abstrak, cukup umur berbagi citra keadaan yang ideal. Mereka sanggup berpikir menyerupai apakah orang renta yang ideal dan membandingkan orang renta mereka dengan standar ideal yang mereka miliki. Mereka mulai mempersiapkan kemungkinan-kemungkinan bagi masa depan dan terkagum-kagum terhadap apa yang mereka lakukan.
Perlu diingat, bahwa pada setiap tahap tidak bisa berpindah ke tahap berikutnya jikalau tahap sebelumnya belum final dan setiap umur tidak bisa menjadi patokan utama seseorang berada pada tahap tertentu alasannya yaitu tergantung dari ciri perkembangan setiap individu yang bersangkutan. Bisa saja seorang anak akan mengalami tahap pra operasional lebih usang dari pada anak yang lainnya sehingga umur bukanlah patokan utama.
Download di Sini
Referensi Lebih Lengkap
1. Jean Piaget. Biografi Psikolog
2. Jean Piaget. Teori Perkembangan Kognitif
3. Jean Piaget. Perkembangan Kognitif
4. Jean Piaget. Tahap-Tahap Perkembangan Kognitif
5. Jean Piaget. Tahap Pemikiran Pra-Operasional
6. Jean Piaget. Tahap Operasi Berpikir Konkret
7. Jean Piaget. Tahap Operasi Berpikir Formal
8. Empirisme, Rasionalisme, dan Teori Jean Piaget
9. Jean Piaget. Perkembangan Intelektual
10. Jean Piaget. Tingkat Perkembangan Intelektual
11. Jean Piaget. Faktor-faktor yang Menunjang Perkembangan Intelektual
12. Jean Piaget. Pengetahuan Fisik, Logika-Matematika, dan Sosial