Materi Sosiologi Kelas Xi Belahan 3.3 Perbedaan, Kesetaraan, Dan Harmoni Sosial (Kurikulum Revisi 2016)

Stratifikasi Sosial
Max Weber* mendefinisikan stratifikasi sosial* sebagai penggolongan orang-orang yang termasuk dalam suatu sistem sosial tertentu ke dalam lapisan-lapisan hierarki berdasarkan dimensi kekuasaan, hak istimewa, dan prestise. Pitirim A. Sorokin* mendefinisikan stratifikasi sosial sebagai pembedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas-kelas yang tersusun secara bertingkat (hierarki). Untuk lebih lengkapnya berikut pengertian stratifikasi sosial berdasarkan para jago Klik di Sini.


Perwujudan pelapisan di dalam masyarakat dikenal dengan istilah kelas sosial. Kelas sosial terdiri atas kelas sosial tinggi (upper class), kelas sosial menengah (middle class), dan kelas sosial rendah (lower class). Kelas sosial tinggi bisaanya diisi oleh para pejabat atau penguasa dan pengusaha kaya. Kelas sosial menengah bisanya meliputi kaum intelektual, menyerupai dosen, peneliti, mahasiswa, pengusaha kecil dan menengah, serta pegawai negeri. Kelas sosial rendah bisanya merupakan kelompok terbesar dalam masyarakat, menyerupai buruh, petani gurem dan pedagang kecil. Pengelompokan semacam itu terdapat dalam segala bidang kehidupan.

Faktor Penyebab Stratifikasi Sosial
Stratifikasi sosial* muncul dengan sendirinya sebagai tanggapan dari proses yang terjadi dalam masyarakat. Faktor-faktor penyebabnya yaitu kemampuan atau kepandaian, umur, fisik, jenis kelamin, sifat keaslian keanggotaan masyarakat, dan harta benda. Dalam perkembangan selanjutnya, stratifikasi sosial* sengaja dibuat sebagai subsistem sosial untuk mewujudkan tujuan tertentu.

Beberapa kondisi umum yang mendorong terciptanya stratifikasi sosial dalam masyarakat, berdasarkan Wila Huky yaitu sebagai berikut:
1) Perbedaan ras dan budaya.
2) Pembagian kiprah yang terspesialisasi.
3) Kelangkaan.

Dasar Stratifikasi Sosial Dalam Masyarakat
Dasar stratifikasi sosial dalam masyarakat disebabkan adanya sesuatu yang dihargai lebih.
1) Kekayaan
2) Kekuasaan
3) Keturunan
4) Pendidikan
5) Status atau kedudukan*
6) Peran (role)*

Sifat Stratifikasi Sosial
Menurut Soerjono Soekanto*, dilihat dari sifatnya stratifikasi sosial dibedakan menjadi:
1) Stratifikasi sosial tertutup, yaitu bentuk stratifikasi yang anggota dari setiap stratanya sulit melaksanakan mobilitas vertikal. Karenanya, stratifikasi sosial jenis ini bersifat diskriminatif, misalnya sistem kasta, masyarakat rasialis, dan masyarakat feodal.

2) Stratifikasi Sosial Terbuka, bersifat demokratis. Kemungkinan mobilitas sangat besar. Maksudnya, setiap anggota strata sanggup bebas berpindah strata sosial, baik vertikal maupun horizontal. Walaupun kenyataannya mobilitas harus melalui usaha berat, kemungkinan untuk berpindah strata selalu ada. Contoh doktor, pengusaha atau guru.
3) Stratifikasi Sosial Campuran, merupakan kombinasi antara stratifikasi sosial tertutup dan terbuka. Misal seseorang yang mempunyai kasta Brahmana di Bali pindah ke Jakarta.
Fungsi Stratifikasi Sosial
1) Distribusi hak-hak istimewa yang objektif
2) Menjadi sistem pertanggaan pada strata yang bekerjasama dengan kewibawaan dan penghargaan
3) Kriteria sistem kontradiksi dan persaingan
4) Penentu lambang-lambang (simbol status) atau kedudukan
5) Penentu tingkat gampang dan sukarnya bertukar kedudukan
6) Alat solidaritas di antara individu-individu atau kelompok yang menduduki sistem sosial yang sama dalam masyarakat

Perwujudan dari stratifikasi sosial yaitu kelas-kelas sosial. Hal ini sanggup kita lihat dari segi ekonomi, sosial dan politik
Ekonomi
Pembagian kelas dalam masyarakat dari segi ekonomi akan membedakan masyarakat atas kepemilikan harta.
1) Kelas atas terdiri dari kelompok orang-orang kaya
2) Kelas menengah terdiri dari kelompok orang-orang yang berkecukupan
3) Kelas bawah terdiri dari kelompok orang miskin

Sosial
Merupakan sistem penggolongan masyarakat berdasarkan status. Umumnya, nilai status seseorang dalam masyarakat diukur dari prestise atau gengsi. Contohnya, orang lebih menentukan menjadi pegawai meski gajinya kecil daripada jadi tukang. Pelapisan secara sosial sanggup pula dilihat dari pembagian kasta di Bali.

Politik
Pelapisan masyarakat didasarkan pada wewenang atau kekuasaan. Makin besar wewenang atau kekuasaan seseorang, makin tinggi lapisan sosialnya. Masyarakat yang mempunyai wewenang atau kuasa umunya ditempatkan pada lapisan masyarakat atas. Kelompok ini meliputi para pejabat eksekutif, yudikatif dan legislatif. Pembagian jenis ini terlihat pula pada hierarki militer.

Sistem Stratifikasi yang Ada di Indonesia
Sistem Stratifikasi Sosial dalam Masyarakat Pertanian
Pembagian kelas berdasarkan kepemilikan tanah, berikut stratifikasi masyarakat pertanian di Pulau Jawa      

Masyarakat pertanian pada umumnya masih menghargai kiprah pembuka tanah (cikal bakal), yaitu orang yang pertama kali membuka hutan untuk dijadikan daerah tinggal dan lahan pertanian. Bisanya mereka menjadi sesepuh atau golongan yang dituakan. Golongan kedua diduduki oleh pemilik tanah atau orang kaya, tetapi bukan keturunan cikal bakal. Mereka sanggup mempunyai tanah dan kaya lantaran keuletan dan kemampuan lainnya. Kelompok yang kedua disebut kuli kenceng. Golongan ketiga yaitu golongan petani yang hanya mempunyai tanah sedikit dan akibatnya hanya cukup untuk dikonsumsi sendiri (kuli kendo). Golongan yang keempat (buruh tani) yaitu orang yang tidak mempunyai tanah, namun bekerja disektor pertanian.

Sistem Stratifikasi Sosial dalam Masyarakat Feodal
Pola dasar masyarakat feodal:
1) Raja dan kaum ningrat merupakan sentra kekuasaan yang harus ditaati dan dihormati oleh rakyatnya
2) Terdapat lapisan utama, yakni raja dan kaum ningrat (kaum feodal) dan lapisan di bawahnya, yakni rakyatnya
3) Adanya pola ketergantungan dan patrimonialistik, artinya kaum feodal merupakan tokoh panutan yang harus disegani, sedangkan rakyat harus hidup menghamba dan selalu dalam posisi di bawah
4) Terdapat pola relasi antarkelompok yang diskriminatif, yaitu kaum feodal memperlakukan bawahnya secara tidak adil dan cenderung diktatorial
5) Masyarakat feodal cenderung mempunyai sistem stratifikasi tertutup

Lapisan Sosial Pada Masyarakat Feodal Surakarta dan Yogyakarta

Lapisan Sosial Masyarakat Feodal di Aceh
Lapisan Sosial Masyarakat Feodal di Sulawesi Selatan
Sistem Stratifikasi Sosial pada Zaman Belanda
Sistem Stratifikasi Sosial pada Zaman Jepang
Sistem Stratifikasi Sosial pada Zaman Industri Modern
Berdasarkan Kriteria Profesi                Berdasarkan Kriteria Ekonomi

Konsekuensi Stratifikasi Sosial
Dalam kenyataannya orang tidak mempunyai kemampuan yang sama. Ada yang bisa membayar sekolah yang mahal ada yang tidak. Akibatnya, penghargaan yang diberikan masyarakat pun akan berbeda-beda. Perbedaan menyerupai ini akan menghipnotis gaya hidup (life style).
1) Pakaian: model pakaian dan perlengkapan busana
2) Rumah dan Perabot: Tipe rumah dan letak daerah tinggal serta jenis kendaraan dan perabot rumah tangganya.
3) Bahasa dan Gaya Bicara: Pemilihan kata atau Bahasa dan adat moral
4) Makanan: Selera dan jenis makanan
5) Gelar, Pangkat, atau Jabatan
6) Hobi dan Kegemaran

Berikutnya. B. Kesetaraan untuk Mencapai Kepentingan Umum

Sumber
Maryati, Kun dan Juju Suryawati. 2017. Sosiologi; Kelompok Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial; untuk SMA/MA Kelas XI. Esis Erlangga. Jakarta


Download

Lihat Juga
1. Video Perbedaan, Kesetaraan, dan Harmoni Sosial (Youtube Chanel. https://youtu.be/siIMSkGzG-4 ) Jangan lupa like, komen, dan subscribe yah...
2. [Video] Perbedaan, Kesetaraan, dan Harmoni Sosial Bagian (3) (Youtube Chanel. https://youtu.be/Kp-U6tk2Yt8 )
3. Video Bentuk bentuk Struktur Sosial (Youtube Chanel. https://youtu.be/PsMqNQnczwo ) Jangan lupa like, komen dan subscribe yah... 
4. Video Mobilitas Sosial (Youtube Chanel. https://youtu.be/vBjvD21yl5c ) Jangan lupa like, komen, dan subscribe yah...
5. Video Masyarakat Multikultural (Youtube Chanel. https://youtu.be/HvQP3-CrmvM ) Jangan lupa like, komen, dan subscribe yah...

Soal-Soal
1. Soal Pilihan Ganda
2. Soal Esai
3. Soal Pilihan Ganda. Evaluasi Semester 1
4. Soal Esai. Evaluasi Semester 1

Soal-Soal Lainnya
1. Soal Ujian Nasional Sosiologi 2012-2017 Kompetensi Struktur Sosial Klik di Sini
2. Soal Ujian Nasional Sosiologi 2012-2017 Kompetensi Masyarakat Multikultural Klik di Sini
3. Soal-soal Standar Ujian Nasional. Masyarakat Multikultural Klik di Sini
4. Soal-soal Standar Ujian Nasional. Struktur Sosial Klik di Sini
5. Soal-soal Simulasi Ujian Nasional Sosiologi Kategori C4 dan C5 (HOTS). Materi Masyarakat Multikultural Klik di Sini
6. Soal-soal Simulasi Ujian Nasional Sosiologi Kategori C4 dan C5 (HOTS). Materi Struktur Sosial Klik di Sini
7. Soal-Soal Sosiologi Kelas XI. Kompetensi Masyarakat Multikultural
Media Klik di Sini
8. Soal-Soal Sosiologi Kelas XI. Kompetensi Dinamika Struktur Sosial Klik di Sini
9. Soal-Soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) Sosiologi Materi Kelas XI Bab 5. Masyarakat Multikultural Klik di Sini
10. Soal-Soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) Sosiologi Materi Kelas XI Bab 1. Bentuk-bentuk Struktur Sosial Klik di Sini

Tambahan 
1. Glosarium Materi Sosiologi Kelas XI (Kurikulum Revisi 2016)
2. Silabus Sosiologi Kelas XI (Kurikulum Revisi)
3. Program Tahunan Sosiologi Kelas XI (Kurikulum Revisi)
4. Program Semester Sosiologi Kelas XI (Kurikulum Revisi)
5. RPP Sosiologi Kelas XI Bab 3. Perbedaan, Kesetaraan, dan Harmoni Sosial (Kurikulum Revisi)

Media
1. Power Point Bag. 1
2. Power Point Bag. 2
3. Power Point Bag. 3 
4. Video Penunjang
5. Materi Pengayaan Sosiologi. Perbedaan, Kesetaraan, dan Harmoni Sosial 

Perangkat Pembelajaran (Kur Revisi) New
1. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Silabus (Kur Revisi)
2. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Penetapan Indikator Pencapaian Kompetensi (Kur Revisi)
3. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Analisis Keterkaitan KI dan KD dengan IPK dan Materi Pembelajaran (Kur Revisi)
4. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Analisis Standar Kompetensi Lulusan (SKL) (Kur Revisi)
5. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Pemetaan Kompetensi dan Teknik Penilaian (Kur Revisi)
6. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Format Penentuan Kriteria Ketuntasan (Kur Revisi) Semester 1 dan Semester 2
7. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Jurnal Guru Mengajar (Kur Revisi)
8. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Kalender Pendidikan (Kur Revisi)
9. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Analisis Alokasi Waktu (Kur Revisi)
10. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Analisis Kompetensi (Kur Revisi)
11. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Program Tahunan (Kur Revisi)
12. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. Program Semester (Kur Revisi)
13. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. RPP 1 (Kur Revisi)
14. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. RPP 2 (Kur Revisi)
15. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. RPP 3 (Kur Revisi)
16. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. RPP 4 (Kur Revisi)

17. Perangkat Pembelajaran Sosiologi Kelas XI. RPP 5 (Kur Revisi)
18. RPP 3

Lembar Penilaian Pembelajaran New
1. Lembar Penilaian Pembelajaran Sosiologi. Lampiran Teknik dan Instrumen Penilaian
2. Lembar Penilaian Pembelajaran Sosiologi. LPP Tes Tertulis PG
3. Lembar Penilaian Pembelajaran Sosiologi. LPP Tes Tertulis Uraian
4. Lembar Penilaian Pembelajaran Sosiologi. LPP Observasi terhadap Diskusi Tanya Jawab dan Percakapan
5. Lembar Penilaian Pembelajaran Sosiologi. LPP Penugasan
6. Lembar Penilaian Pembelajaran Sosiologi. LPK Unjuk Kerja
7. Lembar Penilaian Pembelajaran Sosiologi. LPK Proyek
8. Lembar Penilaian Pembelajaran Sosiologi. LPK Produk
9. Lembar Penilaian Pembelajaran Sosiologi. LPK Portofolio
10. Lembar Penilaian Pembelajaran Sosiologi. Rekapitulasi Lembar Penilaian


Pengetahuan tentang Multikultural
1. Suku-Suku Bangsa yang Ada di Indonesia
2. Bahasa-Bahasa Derah yang Ada di Indonesia
3. Rumah-Rumah Adat yang Ada di Indonesia
 
Kamus
1. Kamus Sosiologi
2. Glosarium Sosiologi. Materi Kelas XI
3. Kamus Istilah Sosiologi. Materi Perbedaan, Kesetaraan, dan Harmoni Sosial
4. Kamus Istilah Sosiologi. Materi Struktur Sosial
5. Pengertian, Ciri, dan Fungsi Struktur Sosial
6. Pengertian, Dasar, dan Bentuk Diferensiasi Sosial
7. Pengertian Lapisan Masyarakat (Stratifikasi Sosial) Menurut Ahli
8. Kamus Istilah Sosiologi. Masyarakat Multikultural
9. Pengertian Masyarakat Multikultural Menurut Ahli

Teori-Teori Sosiologi Relevan Materi
1. Biografi dan Autobiografi Tokoh-Tokoh Sosiologi
2. Konstruksi Teoretis Teori-Teori Sosiologi
3. Polemik Internal Teori-Teori Sosiologi
4. Teori-Teori Sosiologi dari Klasik, Kontemporer, dan Postmodern

Teori-Teori Filsafat Relevan Materi
1. Biografi Filsuf
2. Aliran-Aliran Filsafat
3. Teori-Teori Filsafat dari Yunani, Modern, dan Postmodern
4. Teori-Teori Cultural Studies

Artikel Terkait Lainnya
1. Artikel Sosiologi Terkait Materi
2. Pengetahuan Umum Terkait Materi

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel