Materi Sosiologi Kelas Xii Serpihan 2.3 Globalisasi Dan Perubahan Komunitas Lokal (Kurikulum Revisi 2016)
Pengertian Komunitas
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, komunitas (community) yaitu kelompok organisme (orang dan sebagainya) yang hidup dan saling berinteraksi di kawasan tertentu; masyarakat; paguyuban. Berikut pengertian komunitas berdasarkan para mahir Klik di Sini. MacIver* (dalam Mansyur, Cholil 1987) community atau komunitas diistilahkan sebagai komplotan hidup atau paguyuban dan dimaknai sebagai suatu kawasan masyarakat yang ditandai dengan beberapa tingkatan pertalian kelompok sosial satu sama lain.
Istilah community juga sanggup diistilahkan sebagai masyarakat setempat. Kriteria utama adanya suatu komunitas atau masyarakat setempat yaitu adanya social relationships antara anggota suatu kelompok. Keberadaan komunitas ini biasanya didasari oleh lokalitas dan perasaan komunitas (community sentiment)
1) Lokalitas, lokalitas atau tempat tinggal niscaya dimiliki oleh suatu masyarakat setempat. Masyarakat setempat yang mempunyai tempat tinggal secara tetap biasanya mempunyai ikatan solidaritas yang kuat. Hal ini merupakan imbas kesatuan tempat tinggalnya.
2) Perasaan komunitas (community sentiment), merupakan suatu perasaan di antara anggota masyarakat bahwa mereka saling memerlukan dan tanah yang mereka tinggali menawarkan kehidupan kepada semuanya. Menurut MacIver* dan Charles Horton Cooley*, ada beberapa unsur dalam perasaan komunitas, yaitu seperasaan, sepenanggungan, dan saling memerlukan.
Dampak Globalisasi terhadap Perubahan Sosial di Tingkat Lokal atau Komunitas
Dampak yang dirasakan dari perubahan sosial lantaran imbas globalisasi menjadikan bermacam-macam permasalahan sebagai berikut.
1) Urbanisasi*
Globalisasi melahirkan industrialisasi yang tentunya membutuhkan tenaga kerja yang cukup banyak. Muncullah urbanisasi. Urbanisasi yaitu proses perpindahan penduduk dari desa ke kota atau dari pekerjaan pertanian di desa ke pekerjaan industri di kota. Menurut Herlianto, pengertian urbanisasi yaitu sebagai berikut.
a) Urbanisasi merupakan suatu proses pertumbuhan kawasan pertanian atau pedesaan menjadi perkotaan
b) Urbanisasi yaitu proses yang dialami insan dari bentuk kehidupan agraris menjadi kehidupan industri
c) Urbanisasi merupakan pengembangan kawasan pedesaan menjadi kawasan perkotaan atau desa yang mempunyai ciri-ciri menyerupai kota
d) Urbanisasi yaitu proses perpindahan penduduk dari desa ke kota atau dari pekerjaan pertanian di desa ke pekerjaan industri di kota
Penyebab urbanisasi* yaitu adanya daya tarik kota berupa daya tarik ekonomi, daya tarik sosial, daya tarik pendidikan, dan daya tarik budaya. Banyak sekali permasalahan dengan adanya urbanisasi ini, di antaranya:
a) Semakin berkuranya penduduk desa, terutama yang berusia produktif
b) Banyak sawah/lahan pertanian yang terbengkalai
c) Hasil panen menurun
d) Tingkat kesejahteraan masyarakat desa menurun
e) Muncul pengangguran di kota
f) Kriminalitas dan sikap menyimpang lainnya meningkat di kota
2) Kesenjangan Sosial Ekonomi
Secara etimologis, kesenjangan berarti tidak seimbang, tidak simetris, atau berbeda. Kesenjangan sosial ekonomi sanggup diartikan sebagai tingkat pertumbuhan sosial ekonomi yang tidak sama yang terjadi pada masyarakat yang melakukan pembangunan. Hal ini terjadi lantaran kurang adanya kesempatan untuk memperoleh sumber pendapatan, kesempatan kerja, kesempatan berusaha, dan kesempatan berpartisipasi dalam pembangunan.
Berikut faktor-faktor yang mendorong terjadinya kesenjangan ekonomi antara lain.
a) Menurunnya pendapatan per kapita sebagai akhir pertumbuhan penduduk yang relatif tinggi tanpa diimbangi peningkatan produktivitas
b) Ketidakmerataan hasil pembangunan antardaerah sebagai akhir kebijakan politik dan kekurangsiapan sumber daya manusia
c) Rendahnya mobilitas sosial sebagai akhir sikap mental tradisional yang kurang menyukai persaingan dan kurang usaha
d) Hancurnya industri kerajinan rakyat sebagai akhir monopoli para pengusaha bermodal besar
e) Investasi yang sangat banyak pada proyek-proyek yang padat modal (capital intensive), sehingga presentasi pendapatan dari harta pelengkap lebih besar dibandingkan dengan presentasi pendapatan kerja.
Kesenjangan sosial ekonomi yang terjadi lantaran faktor ketidakadilan dalam memberi kesempatan berusaha sering terjadi lantaran adanya praktik monopoli, kolusi, korupsi, dan nepotisme. Berbagai praktik ketidakadilan akan memperbesar jumlah orang miskin dan frustrasi. Di sisi lain, praktik tersebut sanggup memperkaya orang yang sudah kaya. Apabila hal itu terus terjadi akan timbul kecemburuan sosial yang sanggup memicu disintegrasi sosial.
3) Pencemaran Lingkungan Alam
Dengan kecanggihan teknologi kurun globalisasi, insan cenderung menguasai alam. Dengan teknologi, insan sanggup mengeksplorasi bahkan mengeksploitasi alam dan tanpa menyadari dampak berupa pencemaran yang cukup besar.
4) Kriminalitas
Salah satu dampak pembangunan yaitu meningkatnya kriminalitas atau tindak kejahatan, baik secara kualitas maupun kuantitas. Pembangunan yang dilakukan di negara berkembang, menyerupai Indonesia sering memunculkan masalah-masalah sosial sebagai berikut
a) Menipisnya rasa kekeluargaan
b) Meningkatnya sikap individualistis
c) Meningkatnya tingkat persaingan
d) Meningkatnya tumpuan hidup konsumtif
5) Lunturnya Eksistensi Jati Diri Bangsa
Globalisasi yang ditandai dengan semakin kaburnya sekat-sekat antarnegara tentu berdampak pada eksistensi jati diri bangsa itu sendiri, contohnya dalam bidang teknologi, bidang pendidikan, bidang ideologi, bidang agama, bidang lingkungan dan kesehatan, bidang ekonomi, dan bidang budaya.
Globalisasi ternyata juga memengaruhi unsur bahasa. Bahasa merupakan hasil budaya yang sangat penting. Efek globalisasi ini contohnya berkaitan dengan gaya bahasa, perbendaharaan kata, dan struktur pembahasan. Belum lagi dengan gaya hidup kebarat-baratan masyarakat dan hilangnya nilai-nilai tabiat yang selama beratus-ratus tahun telah dipupuk masyarakat Indonesia. Hal ini menunjukkan tanda-tanda lunturnya eksistensi jati diri bangsa.
Menurut Kurniawan (2012), paham budaya Barat yang kurang sesuai dengan kebudayaan Indonesia yaitu sebagai berikut.
a) Individualisme, yakni suatu paham yang selalu mementingkan kepentingan sendiri (individu)
b) Materialisme, yakni paham yang selalu memandang segala sesuatu berdasarkan materi atau harta benda
c) Sekularisme, yakni suatu paham yang menilai bahwa insan tidak terikat pada nilai-nilai agama, tetapi hanya mengutamakan logika pikiran dan pendekatan ilmiah rasional
d) Hedonisme, yakni suatu paham yang menganggap bahwa kesenangan atau kenikmatan duniawi merupakan tujuan hidup dan tindakan manusia.
Berikutnya. B. Permasalahan Sosial Akibat Perubahan Sosial di Tingkat Lokal atau Komunitas Disebabkan Globalisasi
Sumber
Maryati, Kun dan Juju Suryawati. 2017. Sosiologi; Kelompok Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial; untuk SMA/MA Kelas XII. Esis Erlangga. Jakarta
Download
Lihat Juga
1. Video Globalisasi dan Perubahan Komunitas Lokal (Youtube Chanel. https://youtu.be/mUEibnK8_LA ) Jangan lupa like, komen, dan subscribe yah..
2. [Video] Globalisasi dan Perubahan Komunitas Lokal Bagian (3) (Youtube Chanel. https://youtu.be/4RRU2IngcFo )
Soal-Soal
1. Soal Pilihan Ganda
2. Soal Esai
3. Soal Pilihan Ganda. Evaluasi Semester 1
4. Soal Esai. Evaluasi Semester 1
Soal-Soal Lain
1. Soal-soal Standar Ujian Nasional. Globalisasi dan Dampaknya Klik di Sini
2. Soal-soal Simulasi Ujian Nasional Sosiologi Kategori C4 dan C5 (HOTS). Materi Modernisasi dan Globalisasi Klik di Sini
3. Soal-Soal Sosiologi Kelas XII. Kompetensi Globalisasi dan Dampaknya Klik di Sini
4. Soal-Soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) Sosiologi Materi Kelas XII Bab 1. Perubahan Sosial, Modernisasi dan Globalisasi Klik di Sini
5. Soal Ujian Nasional Sosiologi 2012-2017 Kompetensi Modernisasi dan Globalisasi Klik di Sini
Tambahan
1. Glosarium Materi Sosiologi Kelas XII (Kurikulum Revisi 2016)
2. Silabus Sosiologi Kelas XII (Kurikulum Revisi)
3. Prota, Prosem, KKM Sosiologi Kelas XII (Kurikulum Revisi)
4. Prosem Sosiologi Kelas XII (Kurikulum Revisi)
5. RPP Sosiologi XII. Globalisasi dan Perubahan Komunitas Lokal (Kurikulum Revisi)
Media
1. Power Point Bag. 1
2. Power Point Bag. 2
3. Power Point Bag. 3
4. Video Penunjang
5. Materi Pengayaan Sosiologi. Globalisasi dan Perubahan Komunitas Lokal
Pengertian Ahli
1. Pengertian Globalisasi Menurut Ahli
2. Pengertian Komunitas Menurut Ahli
Kamus
1. Kamus Sosiologi
2. Glosarium Sosiologi. Materi Kelas XII
3. Kamus Istilah Sosiologi. Materi Modernisasi dan Globalisasi
Teori-Teori Sosiologi Relevan Materi
1. Biografi dan Autobiografi Tokoh-Tokoh Sosiologi
2. Konstruksi Teoretis Teori-Teori Sosiologi
3. Polemik Internal Teori-Teori Sosiologi
4. Teori-Teori Sosiologi dari Klasik, Kontemporer, dan Postmodern
Teori-Teori Filsafat Relevan Materi
1. Biografi Filsuf
2. Aliran-Aliran Filsafat
3. Teori-Teori Filsafat dari Yunani, Modern, dan Postmodern
4. Teori-Teori Cultural Studies
Artikel Terkait Lainnya
1. Artikel Sosiologi Terkait Materi
2. Pengetahuan Umum Terkait Materi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, komunitas (community) yaitu kelompok organisme (orang dan sebagainya) yang hidup dan saling berinteraksi di kawasan tertentu; masyarakat; paguyuban. Berikut pengertian komunitas berdasarkan para mahir Klik di Sini. MacIver* (dalam Mansyur, Cholil 1987) community atau komunitas diistilahkan sebagai komplotan hidup atau paguyuban dan dimaknai sebagai suatu kawasan masyarakat yang ditandai dengan beberapa tingkatan pertalian kelompok sosial satu sama lain.
1) Lokalitas, lokalitas atau tempat tinggal niscaya dimiliki oleh suatu masyarakat setempat. Masyarakat setempat yang mempunyai tempat tinggal secara tetap biasanya mempunyai ikatan solidaritas yang kuat. Hal ini merupakan imbas kesatuan tempat tinggalnya.
2) Perasaan komunitas (community sentiment), merupakan suatu perasaan di antara anggota masyarakat bahwa mereka saling memerlukan dan tanah yang mereka tinggali menawarkan kehidupan kepada semuanya. Menurut MacIver* dan Charles Horton Cooley*, ada beberapa unsur dalam perasaan komunitas, yaitu seperasaan, sepenanggungan, dan saling memerlukan.
Dampak Globalisasi terhadap Perubahan Sosial di Tingkat Lokal atau Komunitas
Dampak yang dirasakan dari perubahan sosial lantaran imbas globalisasi menjadikan bermacam-macam permasalahan sebagai berikut.
1) Urbanisasi*
Globalisasi melahirkan industrialisasi yang tentunya membutuhkan tenaga kerja yang cukup banyak. Muncullah urbanisasi. Urbanisasi yaitu proses perpindahan penduduk dari desa ke kota atau dari pekerjaan pertanian di desa ke pekerjaan industri di kota. Menurut Herlianto, pengertian urbanisasi yaitu sebagai berikut.
a) Urbanisasi merupakan suatu proses pertumbuhan kawasan pertanian atau pedesaan menjadi perkotaan
b) Urbanisasi yaitu proses yang dialami insan dari bentuk kehidupan agraris menjadi kehidupan industri
c) Urbanisasi merupakan pengembangan kawasan pedesaan menjadi kawasan perkotaan atau desa yang mempunyai ciri-ciri menyerupai kota
d) Urbanisasi yaitu proses perpindahan penduduk dari desa ke kota atau dari pekerjaan pertanian di desa ke pekerjaan industri di kota
Penyebab urbanisasi* yaitu adanya daya tarik kota berupa daya tarik ekonomi, daya tarik sosial, daya tarik pendidikan, dan daya tarik budaya. Banyak sekali permasalahan dengan adanya urbanisasi ini, di antaranya:
a) Semakin berkuranya penduduk desa, terutama yang berusia produktif
b) Banyak sawah/lahan pertanian yang terbengkalai
c) Hasil panen menurun
d) Tingkat kesejahteraan masyarakat desa menurun
e) Muncul pengangguran di kota
f) Kriminalitas dan sikap menyimpang lainnya meningkat di kota
2) Kesenjangan Sosial Ekonomi
Secara etimologis, kesenjangan berarti tidak seimbang, tidak simetris, atau berbeda. Kesenjangan sosial ekonomi sanggup diartikan sebagai tingkat pertumbuhan sosial ekonomi yang tidak sama yang terjadi pada masyarakat yang melakukan pembangunan. Hal ini terjadi lantaran kurang adanya kesempatan untuk memperoleh sumber pendapatan, kesempatan kerja, kesempatan berusaha, dan kesempatan berpartisipasi dalam pembangunan.
Berikut faktor-faktor yang mendorong terjadinya kesenjangan ekonomi antara lain.
a) Menurunnya pendapatan per kapita sebagai akhir pertumbuhan penduduk yang relatif tinggi tanpa diimbangi peningkatan produktivitas
b) Ketidakmerataan hasil pembangunan antardaerah sebagai akhir kebijakan politik dan kekurangsiapan sumber daya manusia
c) Rendahnya mobilitas sosial sebagai akhir sikap mental tradisional yang kurang menyukai persaingan dan kurang usaha
d) Hancurnya industri kerajinan rakyat sebagai akhir monopoli para pengusaha bermodal besar
e) Investasi yang sangat banyak pada proyek-proyek yang padat modal (capital intensive), sehingga presentasi pendapatan dari harta pelengkap lebih besar dibandingkan dengan presentasi pendapatan kerja.
Kesenjangan sosial ekonomi yang terjadi lantaran faktor ketidakadilan dalam memberi kesempatan berusaha sering terjadi lantaran adanya praktik monopoli, kolusi, korupsi, dan nepotisme. Berbagai praktik ketidakadilan akan memperbesar jumlah orang miskin dan frustrasi. Di sisi lain, praktik tersebut sanggup memperkaya orang yang sudah kaya. Apabila hal itu terus terjadi akan timbul kecemburuan sosial yang sanggup memicu disintegrasi sosial.
3) Pencemaran Lingkungan Alam
Dengan kecanggihan teknologi kurun globalisasi, insan cenderung menguasai alam. Dengan teknologi, insan sanggup mengeksplorasi bahkan mengeksploitasi alam dan tanpa menyadari dampak berupa pencemaran yang cukup besar.
4) Kriminalitas
Salah satu dampak pembangunan yaitu meningkatnya kriminalitas atau tindak kejahatan, baik secara kualitas maupun kuantitas. Pembangunan yang dilakukan di negara berkembang, menyerupai Indonesia sering memunculkan masalah-masalah sosial sebagai berikut
a) Menipisnya rasa kekeluargaan
b) Meningkatnya sikap individualistis
c) Meningkatnya tingkat persaingan
d) Meningkatnya tumpuan hidup konsumtif
5) Lunturnya Eksistensi Jati Diri Bangsa
Globalisasi yang ditandai dengan semakin kaburnya sekat-sekat antarnegara tentu berdampak pada eksistensi jati diri bangsa itu sendiri, contohnya dalam bidang teknologi, bidang pendidikan, bidang ideologi, bidang agama, bidang lingkungan dan kesehatan, bidang ekonomi, dan bidang budaya.
Globalisasi ternyata juga memengaruhi unsur bahasa. Bahasa merupakan hasil budaya yang sangat penting. Efek globalisasi ini contohnya berkaitan dengan gaya bahasa, perbendaharaan kata, dan struktur pembahasan. Belum lagi dengan gaya hidup kebarat-baratan masyarakat dan hilangnya nilai-nilai tabiat yang selama beratus-ratus tahun telah dipupuk masyarakat Indonesia. Hal ini menunjukkan tanda-tanda lunturnya eksistensi jati diri bangsa.
Menurut Kurniawan (2012), paham budaya Barat yang kurang sesuai dengan kebudayaan Indonesia yaitu sebagai berikut.
a) Individualisme, yakni suatu paham yang selalu mementingkan kepentingan sendiri (individu)
b) Materialisme, yakni paham yang selalu memandang segala sesuatu berdasarkan materi atau harta benda
c) Sekularisme, yakni suatu paham yang menilai bahwa insan tidak terikat pada nilai-nilai agama, tetapi hanya mengutamakan logika pikiran dan pendekatan ilmiah rasional
d) Hedonisme, yakni suatu paham yang menganggap bahwa kesenangan atau kenikmatan duniawi merupakan tujuan hidup dan tindakan manusia.
Berikutnya. B. Permasalahan Sosial Akibat Perubahan Sosial di Tingkat Lokal atau Komunitas Disebabkan Globalisasi
Sumber
Maryati, Kun dan Juju Suryawati. 2017. Sosiologi; Kelompok Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial; untuk SMA/MA Kelas XII. Esis Erlangga. Jakarta
Download
Lihat Juga
1. Video Globalisasi dan Perubahan Komunitas Lokal (Youtube Chanel. https://youtu.be/mUEibnK8_LA ) Jangan lupa like, komen, dan subscribe yah..
2. [Video] Globalisasi dan Perubahan Komunitas Lokal Bagian (3) (Youtube Chanel. https://youtu.be/4RRU2IngcFo )
Soal-Soal
1. Soal Pilihan Ganda
2. Soal Esai
3. Soal Pilihan Ganda. Evaluasi Semester 1
4. Soal Esai. Evaluasi Semester 1
Soal-Soal Lain
1. Soal-soal Standar Ujian Nasional. Globalisasi dan Dampaknya Klik di Sini
2. Soal-soal Simulasi Ujian Nasional Sosiologi Kategori C4 dan C5 (HOTS). Materi Modernisasi dan Globalisasi Klik di Sini
3. Soal-Soal Sosiologi Kelas XII. Kompetensi Globalisasi dan Dampaknya Klik di Sini
4. Soal-Soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) Sosiologi Materi Kelas XII Bab 1. Perubahan Sosial, Modernisasi dan Globalisasi Klik di Sini
5. Soal Ujian Nasional Sosiologi 2012-2017 Kompetensi Modernisasi dan Globalisasi Klik di Sini
Tambahan
1. Glosarium Materi Sosiologi Kelas XII (Kurikulum Revisi 2016)
2. Silabus Sosiologi Kelas XII (Kurikulum Revisi)
3. Prota, Prosem, KKM Sosiologi Kelas XII (Kurikulum Revisi)
4. Prosem Sosiologi Kelas XII (Kurikulum Revisi)
5. RPP Sosiologi XII. Globalisasi dan Perubahan Komunitas Lokal (Kurikulum Revisi)
Media
1. Power Point Bag. 1
2. Power Point Bag. 2
3. Power Point Bag. 3
4. Video Penunjang
5. Materi Pengayaan Sosiologi. Globalisasi dan Perubahan Komunitas Lokal
Pengertian Ahli
1. Pengertian Globalisasi Menurut Ahli
2. Pengertian Komunitas Menurut Ahli
Kamus
1. Kamus Sosiologi
2. Glosarium Sosiologi. Materi Kelas XII
3. Kamus Istilah Sosiologi. Materi Modernisasi dan Globalisasi
Teori-Teori Sosiologi Relevan Materi
1. Biografi dan Autobiografi Tokoh-Tokoh Sosiologi
2. Konstruksi Teoretis Teori-Teori Sosiologi
3. Polemik Internal Teori-Teori Sosiologi
4. Teori-Teori Sosiologi dari Klasik, Kontemporer, dan Postmodern
Teori-Teori Filsafat Relevan Materi
1. Biografi Filsuf
2. Aliran-Aliran Filsafat
3. Teori-Teori Filsafat dari Yunani, Modern, dan Postmodern
4. Teori-Teori Cultural Studies
Artikel Terkait Lainnya
1. Artikel Sosiologi Terkait Materi
2. Pengetahuan Umum Terkait Materi